Kalau dilihat secara sekilas, nabung dan investasi ini sama-sama kegiatan menyimpan uang. Tapi ternyata masih banyak yang belum paham bahwa menabung dan investasi adalah kegiatan yang berbeda lho.
Menabung adalah sebuah kegiatan memisahkan sejumlah uang untuk disimpan dan uang tersebut masih dapat digunakan sewaktu-waktu jika diperlukan. Menabung biasanya dilakukan untuk tujuan jangka pendek.
Lain halnya dengan investasi yang memiliki tujuan jangka panjang. Orang yang melakukan kegiatan investasi disebut investor.
Para investor ini akan mendapatkan hasil dari investasinya itu minimal setelah lima tahun. Kegiatan investasi dilakukan dengan cara menanamkan modal yang kamu miliki dengan harapan akan mendapatkan pertumbuhan nilai di kemudian hari dan menambah penghasilan.
Lebih jelas, berikut ini dijelaskan lebih lanjut soal perbedaan menabung dan investasi.
Kemudahan dalam mengakses uang
Perbedaan menabung dan investasi yang pertama terletak pada kemudahan dalam mengakses. Dengan menabung, kamu bisa mengakses uangmu kapan pun dan di mana pun.
Berbeda dengan investasi. Saat kamu menginvestasikan sejumlah uang, maka kamu gak bisa mengakses hasil investasi secara mendadak karena ada ketentuan periode pengambilan hasil investasi.
Risiko dan bunga yang dibebankan
Bicara soal risiko, menabung bisa dikatakan punya risiko yang sangat kecil karena sistem keamanan yang sudah cukup canggih dan tentu saja terpercaya.
Dalam investasi, pastinya keuntungan yang ditawarkan jauh lebih besar daripada bunga tabungan. Modal yang ditanamkan akan terus bertambah nilainya dari waktu ke waktu sehingga kantong kekayaan kamu akan semakin bertambah.
Karena potensi imbal hasilnya lebih besar, maka risiko akan kehilangan dalam investasi pun lebih besar ketimbang tabungan.
Semakin tinggi imbalan hasil yang diperoleh, semakin besar juga risiko yang akan ditanggung. Bahkan, ada kemungkinan juga dana investasi yang disetorkan akan hilang total seperti dalam investasi saham.
Alokasi dana
Apabila ingin memiliki alokasi dana cadangan, tabungan merupakan pilihan yang tepat karena dapat digunakan sewaktu-waktu. Sementara investasi lebih kepemenuhan keuangan jangka panjang, seperti untuk biaya pendidikan anak atau cucu di masa depan.
Mana yang lebih lemah antara menabung dan investasi?
Kedua jenis simpanan ini tentu memiliki kelemahan yang bisa kamu jadikan pertimbangan sebelum memilih mana yang cocok.
Kelemahan dari menabung yakni uang yang disimpan di dalam tabungan nilainya gak bertumbuh secara signifikan. Semuanya tergantung besaran uang yang ditabung. Segitu yang ditabung ya sebesar itu pula yang akan kamu dapatkan ketika akan diambil sewaktu-waktu.
Sedangkan, kalo investasi risiko yang diterima sebanding dengan keuntungan. Oleh karena itu, kalau kamu mau coba cara ini maka kamu perlu memiliki kemampuan berinvestasi yang matang sebelum menaruh modal.
Lalu, mana yang lebih menguntungkan?
Jadi, di antara menabung dan investasi, kira-kira mana yang lebih menguntungkan ya? Dari uraian dan penjelasan di atas, pilihan tergantung dari tujuan kamu.
Apabila ingin memiliki tujuan jangka pendek, gunakan tabungan. Namun untuk mempersiapkan dana jangka panjang, gunakan investasi.
Bila kamu ingin menabung, kamu bisa menggunakan berbagai cara, salah satunya memanfaatkan dompet digital yang aman dan terpercaya seperti YOURPAY.
Dengan aplikasi YOURPAY kamu bisa mengelola uang kamu dengan lebih praktis, mulai dari kirim uang, bayar tagihan, beli pulsa, bayar zakat, sampai bayar belanjaan di Alfamart dan Alfamidi.
YOURPAY juga bisa menjadi solusi keuangan untuk kamu yang sibuk lho, karena aplikasi ini bisa dipakai kapan pun dan di mana pun kamu berada bahkan ketika kamu harus kirim uang dari luar negeri sekalipun.
Oya, kalau kamu mau tahu tips keuangan lainnya yang lebih update yuk pantau terus srtikel-artikel YOURPAY di yourpay.co.id/blog. Jangan lupa untuk download aplikasi YOURPAYID di playstore atau klik di sini ya (link playstore yourpay)! Follow juga Instagram dan Facebook YOURPAY Indonesia untuk info menarik lainnya ya.